Pesona Sate Klathak Jadi Magnet di Pucuk Coolinary Festival 2019!
YOGYAKARTA (31/3) – Teriknya matahari hingga derasnya hujan yang mengguyur selama dua hari gelaran Pucuk Coolinary Festival 2019 di Yogyakarta tidak menghentikan semangat para foodies untuk menjejali Lapangan Parkir Stadion Mandala Krida. Sekitar 94.000 lebih pengunjung mulai dari dewasa, anak-anak, remaja, hingga lansia memadati 3 zona kuliner yakni Manis, Gurih, dan Pedas yang dipersiapkan oleh Teh Pucuk Harum. Dari 100 lebih tennant yang menawarkan berbagai sajian yang menggugah selera, olahan sate klathak terbukti jadi primadona dari para pengunjung. Sate Klathak Pak Jede menjadi salah satu tennant yang menarik perhatian pengunjung. Menempati area Zona Gurih, Sate Klathak Pak Jede tidak hanya menyajikan potongan daging kambing yang dibakar dengan gagang besi di atas arang panas. Tennant ini juga menawarkan olahan kambing khas Yogyakarta seperti tengkleng, tongseng, dan gule kambing.
Sate Klathak Pak Jede juga bekerja sama dengan Pucuk Coolinary Festival 2019 untuk membagikan 10.000 tusuk Sate Klathak gratis bagi para pengunjung selama dua hari gelarannya. Kesempatan untuk mencicipi sate yang terkenal gurih ini tidak disia-siakan oleh foodies yang rela mengantre untuk mendapatkannya. Masing-masing orang akan mendapat dua tusuk sate yang bisa dicelupkan dalam bumbu kecap yang telah disediakan di booth pembagian sate gratis. Mereka hanya perlu menunjukkan dua botol Teh Pucuk Harum varian apapun kepada panitia sebelum bisa mendapatkan kuliner tersebut. Selain sate klathak, beberapa tennant lain tidak kalah ramai seperti Chuanki Akang Bandung di Zona Pedas yang menyediakan bakso cuanki dengan kuah pedas super nikmat. Ifa Foodstreet juga mampu menciptakan keramaian tersendiri di Zona Pedas dengan sajian kuliner seafood seperti sate cumi yang dipanggang hingga matang.
Sate Buntel Priyai Solo menjadi raja di Zona Gurih dan dinobatkan sebagai tennant terfavorit di zona tersebut. Sedangkan di Zona Gurih, Salad Nyoo yang menyajikan salad buah segar diganjar dengan gelar tennant terfavorit dari Zona Manis. Sedangkan Tengkleng Hohah jadi tennant yang paling diminati di Zona Pedas. Ketiganya berhak mendapat hadiah 15 juta rupiah sebagai apresiasi atas kreatifitas dan semangat memajukan bisnis kuliner di Yogyakarta. G.K.R. Hemas yang merupakan istri dari Hamengkubuwono X juga sempat menghadiri Pucuk Coolinary Festival 2019 dan menikmati acara ditemani oleh National Sales & Promotion Head PT Mayora Indah Tbk., Henry David Kalangie. Gelaran Pucuk Coolinary Festival 2019 yang dihelat pertama kali di Yogyakarta ini ditutup dengan pengumuman pemenang Grand Prize 1 unit motor Yamaha NMAX di hari kedua serta penampilan dari guest star yang merupakan finalis Pucuk Cool Jam. Selama dua hari, kami puas mencicipi berbagai hidangan andalan Yogyakarta dan kami tidak sabar untuk segera menyambangi Medan, Makassar, Palembang, dan Denpasar yang jadi destinasi kota dari PCF selanjutnya!
Penulis & Dokumentasi: Novita Widia