
Cherrypop 2023 Saksikan Meriahnya Sambutan untuk The Adams, Jenny, dan Masih Banyak Lagi!
[YOGYAKARTA] Selama dua hari digelar di Asram Park, Yogyakarta, Cherrypop 2023 berhasil meriuhkan kancah musik Indonesia dengan hadirnya band-band yang tidak ‘lazim’. Lazim di sini memiliki arti band-band yang sebelumnya jarang atau tidak pernah tampil di gelaran festival manapun akhirnya mau menunjukkan pesona mereka ke ribuan penonton yang hadir. Lewat tiga panggung musik, suguhan dari berbagai genre memanjakan para festivalgoers yang haus akan tontonan yang berkualitas dan beragam. Disponsori oleh Gudang Garam Signature dan Gudang Garam Merah, sebanyak total 42 penampil meramaikan Cherrypop 2023 antara lain Majelis Lidah Berduri (f.k.a Melancholic Bitch), Efek Rumah Kaca, Grrrl Gang, The Adams, The Jansen, Krowbar, Perunggu, Seek Six Sick, DOM 65, Lomba Sihir, Bangkutaman, Nonaria, Rumahsakit, Monkey To Millionare, Southern Beach Terror, Gabber Modus Operandi, Jumat Gombrong, Agus Magelangan Electonan, Agatha Pricilla & Rayhan Noor, The Kick, The Bunbury, Untitled Joy, The Blend-id, Jono Terbakar, Jenny dan masih banyak lagi. Mengusung ‘Swasembada Musik’, tagline ini diartikan layaknya berjalan di lintasan kaum urban penuh gegap gempita, namun tetap terjaga agar tidak tergelincir di pinggiran arus utama.

Southern Beach Terror yang merupakan band surf rock untuk pertama kalinya manggung di depan khalayak ramai di hari pertama festival. Band ini dikenal memiliki prinsip untuk tampil hanya 1x selama 5 tahun dan jatah tampil mereka tahun ini telah terpakai di ajang Cherrypop 2023. Uniknya, mereka mengajak serta Frau sebagai keyboardist tamu yang mengundang kekaguman dari para penonton yang hadir. Mengenakan wig panjang, penampilan Frau yang identik dengan rambut cepak susah dikenali sehingga beberapa orang pasti tidak ‘ngeh’ bahwa sang musisi ikut memeriahkan panggung Southern Beach Terror. Hari pertama juga menyaksikan kemeriahan di panggung milik Jumat Gombrong, Kunto Aji, Seek Six Sick, hingga The Adams.
Hari kedua berlanjut dengan keseruan di panggung Majelis Lidah Berduri yang membawakan lagu terbaru mereka. Seperti biasa, penonton juga ber-‘surfing’ ria saat The Panturas tampil. Sedangkan Efek Rumah Kaca tampil untuk pertama kali di Yogyakarta membawakan lagu-lagu dari album teranyar yakni “Rimpang”. Grrrl Gang juga berhasil menarik massa yang cukup banyak untuk aksi mereka. Namun segala puncak hiruk pikuk hadir saat penampilan Jenny. Jenny adalah band alternatif rock yang merupakan pondasi dari FSTVLST. Jenny yang saat itu dibentuk ketika para personel masih menempuh pendidikan di Insititut Seni Indonesia (ISI) akhirnya kembali ke atas panggung untuk pertama kalinya setelah sekian lama. Meskipun hanya menelurkan 1 album yakni “Manifesto”, Jenny berhasil menggebrak Cherrypop 2023 dan bangkit dari tidur panjang mereka. Tidak hanya berhenti di musik, berbagai instalasi seni, lokakarya yang diadakan oleh Mojok, Pasar Populer, Layar Tanjap hingga live mural juga membuat Cherrypop 2023 ini semakin berkesan. Sampai jumpa kembali di gelaran Cherrypop 2024!


Kontributor: Kharisma Adi/Editor: Novita Widia
Dokumentasi: Cherrypop 2023