Swara Derma - Sheila on 7
Swara Derma – Sheila on 7
Review: Kemegahan Konser Swara Derma Berbalut Misi Mulia

Tak terhitung banyaknya konser baik dalam skala besar maupun kecil yang pernah dihelat di Kota Bandung. Sabtu, 13 Januari 2018 menyaksikan konser kesekian yang diadakan di Bandung dan acara tersebut bertajuk Swara Derma. Swara Derma dihelat di Eldorado Dome, Lembang, sebuah pemilihan tempat yang berkapasitas besar yang kami rasa sesuai dengan pengisi acara serta tatanan panggungnnya yang luar biasa megah. Event ini diisi oleh berbagai pelaku seni dan musisi yang kompeten dan sering dijumpai di acara-acara lain baik besar maupun kecil. Derrma.com selaku penyelenggara Swara Derma sendiri adalah sebuah situs jual beli online yang berkonsentrasi menawarkan tawaran unik bagi siapapun yang ingin menjual barang bekas atau baru dengan mendonasikan 1-100% penjualannya tersebut atau sekadar ingin mendonasikan barang yang sudah tidak dipakai namun masih layak pakai untuk mereka yang membutuhkan. Derrma.com dengan metodenya yang unik dan tidak sulit ini mengajak rakyat indonesia untuk saling mengkasihi, mengulurkan tangan ke tangan bagi mereka yang masih membutuhkan atau kekurangan. Manusia adalah mahluk yang sebagaimana mestinya harus saling memanusiakan manusianya dalam ruang lingkup sosial.

Swara Derma - The Upstairs
Swara Derma – The Upstairs

Berbeda dari konser kebanyakan, puncak dari acara ini adalah sesi orkestra dengan various artists yang menampilkan vokalis band atau solois bernyanyi dengan iringan orkestra. Event ini juga diisi oleh musisi lain seperti The Goodnight Electric, Danilla, The Trees And The Wild, Sheila On 7, dan Diskopantera. Dua stand-up comedian yakni Awwe dan Adriano Qalby juga menghibur para penonton yang datang dengan jokes-jokes mereka. Tidak terlalu banyak penonton dalam dome atau ruang yang berkapasitas kurang lebih cukup 3.000 orang ini, namun suasana terasa hangat karena disediakannya kursi yang tidak jauh dari stage. Panggung juga tidak terlalu tinggi sehingga penonton baik dari kategori VIP atau Festival tetap bisa melihat para penampil dengan jelas. Ditambah dengan tatanan cahaya serta suara yang sangat syahdu, kami dibawa terhanyut naik turun dalam nada serta ritme lagu. Terlihat bahwa para musisi dan pemain orkestra telah mempersiapkan diri dengan baik sehingga penampilan mereka sangat menyenangkan untuk ditonton. Kapasitor listrik yang megah menghasilakan suara yang lembut serta jernih sehingga detail dari beragam instrumen orkestra dapat terdengar dengan baik oleh penonton.

Swara Derma - Andien
Swara Derma – Andien

Daniel dari grup metal Deadsquad dan Che dari grup alternative rock Cupumanik memanaskan suasana dengan membawakan tiga lagu, yang 2 diantaranya merupakan lagu dari band grunge Nirvana dan band pop, Coldplay. Mendengar nada familiar ini, sontak para penonton bersorak-sorai oleh penampil orkestra pertama tersebut. Dilanjutkan dengan Maruli Tampubolon, Abdul (and the coffe theory), Audy, Aki (Alexa), Dewi-Dewi, Jimi (The Upstairs), serta Andien. Mereka dengan sukacita mengisi iringan orkestra dengan lagu-lagu pribadi mereka dan lantunan lagu-lagu lain yang mereka pilih dan nyanyikan di atas panggung. Di antara mereka pun banyak yang membicarakan tentang kemanusiaan di sela-sela penampilan, mereka (musisi dan pelaku seni) pun sangat apresiatif saat mengisi acara tersebut. Banyak yang berpendapat bahwa Swara Derma bukan hanya sekedar acara tapi ini adalah satu gerakan untuk membaca peristiwa yang ada dengan seksama dan untuk saling melahirkan rasa empati satu sama lain. Sungguh ini adalah event yang ramah dan juga susah dijumpai, semoga akan banyak lagi event serupa diawal tahun 2018 ini demi manusia, masyarakat, dan Indonesia sendiri yang akhir-akhir ini darurat empati dan toleransi.

Reporter: Zakaria Arya/Editor: Novita Widia