Gemini Man Review FilmReview: Kisah Pensiunan Sniper Dramatis di “Gemini Man”

Will Smith sekali lagi mengambil peran sebagai seorang pembunuh bayaran di film “Gemini Man” yang didistribusikan oleh Paramount Pictures. Film bergenre action thriller ini menceritakan tentang sesosok penembak bayaran bernama Henry Brogan. Selama masa kerjanya, Henry tidak pernah meleset dalam menghabisi target yang ditentukan oleh kliennya. Hingga saat menjelang masa pensiun, di tugas akhirnya ia salah membunuh seorang target yang nampaknya menjadi noda dalam catatan cemerlangnya sebagai pembunuh. Karena terbebani dengan kesalahannya, ia memutuskan mundur dari dunia kelam tersebut dan mencoba hidup dengan tenang. Ketenangan tersebut tidak berlangsung lama karena agen yang menyewanya sadar bahwa target yang Henry bunuh justru tidak bersalah. Ia kemudian diburu oleh agen tersebut yang nampaknya benar-benar tahu tiap gerak-gerik yang ia ambil. Keanehan ini membuat Henry frustasi, hingga sebuah kenyataan mengejutkan membuatnya yakin untuk membalas dendam pada agen yang memburunya.Gemini Man Review Film

Sutradara Ang Lee pada akhirnya turun gunung dalam film “Gemini Man”. Satu hal yang patut diapresiasi dalam film ini selain aksi pertarungan yang seru adalah efek visualnya. CGI yang ditampilkan mungkin tidak semegah atau semasif film “The Lord of The Ring” atau “Harry Potter”, namun kecermatan para pembuat efek visual untuk menciptakan ilusi Will Smith masa muda sungguh halus. Aktor berusia 51 tahun tersebut ditampilkan dalam versi jauh lebih muda, semasa ia masih menjadi pembunuh bayaran yang paling dicari. Pecinta film aksi pasti doyan menikmati “Gemini Man”, meskipun plot yang disajikan mampu diprediksi dari paruh awal film. Sajian layar lebar yang sempat mengalami ‘development hell’ selama 20 tahun ini kurang mampu menghadirkan twist yang mengagetkan ala “Mission Impossible 6”.

Meskipun begitu, karisma Will Smith tidak mampu dibendung dan bisa jadi film “Gemini Man” akan menjadi alternatif tontonanmu yang akan tayang mulai 9 Oktober 2019. Kami juga merekomendasikan kamu untuk menikmati film ini di studio XXI 3D yang bikin sensasi nonton jadi beda daripada biasanya. Kacamata 3D yang nyaman dengan space kursi yang luas bisa kamu rasakan di XXI Plaza Indonesia 3D Studio!

Reviewer: Intan Maharani/Editor: Novita Widia