Pesan di Balik Lagu Oneding “Ciptaan Manusia Runtuh Ciptaan Tuhan Tumbuh”
Setelah beberapa waktu lalu sebuah film dokumenter berjudul “Sexy Killers” mampu menimbulkan perdebatan sengit di dunia maya perihal lingkungan dan kerusakan alam, sepertinya solois folk asal Malang Oneding memberikan bahan bakar lain agar permasalahanan ini tidak padam lewat lagu “Ciptaan Manusia Runtuh Ciptaan Tuhan Tumbuh”. Pria yang juga merupakan keyboardist dari band pop-punk legendaris SATCF memilih mengangkat tema ini karena relevan dengan observasinya di kehidupan sehari-hari. Lewat siaran pers yang kami terima, Oneding juga mengungkapkan sebenarnya lagu ini juga menjadi sarana refleksi bagi dirinya yang masih belum mampu untuk berterima kasih pada alam semesta secara maksimal. Lagu ini menjadi rilisan kedua baginya setelah lagu “Menangis Riang” masuk ke dalam kompilasi Go Ahead Challenge 2017. “Ciptaan Manusia Runtuh Ciptaan Tuhan Tumbuh” diawali dengan petikan gitar akustik sederhana yang menenangkan ditemani oleh iringan string tipis yang membuai. Oneding kemudian mulai menyanyikan lirik-lirik yang berisikan pengandaian apabila alam ini seketika rusak karena ulah manusia.
Lewat refrain utama yang diulang beberapa kali dalam lagu ini, Oneding menekankan bahwa sesungguhnya hanyalah ciptaan Tuhan yang mampu bertahan sedangkan manusia hanya bisa mengacaukan saja. Permainan biola yang diisi oleh Timothius Nugraha semakin menyayat hati para pendengarnya yang bisa dipastikan belum bisa berbuat banyak untuk membalas budi terhadap alam. “Ciptaan Manusia Runtuh Ciptaan Tuhan Tumbuh” mudah dicerna dan menghadirkan lirik-lirik gamblang yang bisa dimengerti pendengaranya. Penggemar musik non-folk pun sepertinya masih bisa menikmati karya ini, meskipun sangat bertolak belakang dengan musik Oneding bersama SATCF. Menurut kami, lagu-lagu dengan melodi dan lirik seperti ini sangat tepat dinikmati dengan latar belakang alam, baik pantai, pegunungan, hutan, dan masih banyak lagi. Rilisan yang dilepas via Yallfears ini bisa ditemukan di berbagai gerai digital seperti Spotify, iTunes, Apple Music, serta video lirik yang diunggah di akun resmi label Oneding. Mari mulai mencintai alam semesta beserta isinya!