“I See The Tree” Persembahan Sang Sangkakala, Ash-Shur
Mendengar kata sangkakala, pikiranmu pasti langsung tertuju pada kiamat. Tapi tenang saja, di sini yang kami maksud adalah Ash-Shur band beraliran experimental gypsy rock dari Bandung yang menamakan diri seperti sang terompet akhir jaman. Experimental gypsy rock? Makanan apa itu? Kalau kamu susah membayangkan genre dari Ash-Shur, kamu bisa langsung menikmati single debut mereka bertajuk “I See The Tree” yang baru saja meluncur halus ke ruang dengar digital per tanggal 20 Maret 2020 lalu. Andi William (gitar/vokal), Galih Dwi Rizki (gitar), Daniel Pratama (bass), dan Gifran Aria (drum) memadukan elemen khas psykedelia dengan instrumen-instrumen etnik yang membuat telingamu tergelitik. Termuat di siaran pers yang kami terima, “I See The Tree” sendiri menganalogikan kehidupan dan pengharapan layaknya sebuah pohon yang menancap kuat di tanah. Sembari terus melakukan pencarian akan arti hidup, hendaknya manusia juga berpegang teguh atas apa yang ia percayai.
Ditilik dari segi musik, Ash-Shur lagi-lagi mengingatkan kami akan musisi blues/rock Kikagaku Moyo asal Jepang yang berpadu dengan musik funk-etnik ala Khruangbin. Bedanya, apabila sisi etnis dari Khruangbin diambil dari lanskap musik funk di Thailand sirka 70-an, influens etnik dari Ash-Shur kental beraromakan irama Timur Tengah. Raungan gitar khas musik blues dengan tempo psikedelik dari single ini sepertinya sangat cocok didengarkan untuk mengawali hari. “I See The Tree” yang menjadi lagu perdana band yang terbentuk di tahun 2016 ini cukup menunjukkan warna dan arah musik dari Ash-Shur. Penambahan efek pada segi vokal atau permainan dinamika yang lebih panjang pada musiknya nampaknya bisa menjadi eksplorasi selanjutnya dari single band ini di masa depan. Lebih jauh, nama dan tema yang mereka usung agaknya tepat dirilis di saat pandemi yang layaknya kiamat kecil ini terjadi di negara kita. Ditemani sebuah artwork yang bertemakan vintage psychedelic yang didominasi warna biru, “I See The Tree” bisa kamu nikmati di berbagai kanal digital seperti Spotify, Apple Music, dan masih banyak lagi. Oh ya, hati-hati dalam mencari nama band ini di dunia maya karena ada band dengan genre sejenis dengan nama Ash Shur yang terkadang membuat pendengar bingung!