Sengat Jazz Buzz Salihara 2019Sengat Tampilkan Komposisi Jazz Nyeleneh nan Keren!

JAKARTA (10/2) – Mendengar kata ‘jazz’ yang terlintas pasti musisi klasik semacam Herbie Hancock, Miles Davis, Buddy Rich, ataupun Frank Sinatra. Namun jazz kontemporer telah keluar dari batasan jazz tradisional yang ada dan melebarkan sayap ke berbagai genre lain yang sebelumnya tidak pernah kami duga bisa disatukan. Sengat, sebuah grup jazz kontemporer yang beranggotakan Tesla Manaf (noise box), Yusuf Yadi Surya (gitar) dan Irene Lase (vokal), dan Reynold Silalahi (piano) ini menampilkan komposisi jazz nyeleneh versi mereka di gelaran Jazz Buzz Salihara 2019 minggu lalu. Grup ini sepertinya benar-benar memahami tema Lintas Batas alias Jazz Sans Frontiéres yang diusung oleh festival jazz tahunan dari Komunitas Salihara ini. Reynold Silalahi sebelumnya telah dikenal aktif dengan band jazz kontemporer bernama Kelakar. Di proyek terdahulu ia tidak sungkan menggabungkan musik metal, lengkap dengan vocal scream di Kelakar. Sengat menjadi mainan baru bagi Reynold Silalahi yang kini menggabungkan sub-genre metal seperti death/trash, yang dilengkapi dengan lantunan piano jazz klasik dengan vokal opera dan alat musik industrial.

Mungkin kamu yang membaca genre serta instrumen di atas cukup mengernyitkan dahi, namun Sengat mampu menyatukan itu semua di atas panggung Jazz Buzz Salihara 2019 kemarin dan ‘menyengat’ penonton dengan sajian mereka. Benar saja, ketika kami menonton aksi mereka di atas panggung, tidak semua penonton serta merta mampu menikmati keseluruhan komposisinya. Namun di setiap nomor yang dibawakan, para musisi yang mengusung genre berbeda-beda di proyek solo mereka ini nampak sangat menikmati permainan masing-masing. Keunikan musik jazz adalah improvisasi bebas dan bisa kami bilang Sengat sangat memahami gaya ini dan meleburkannya lewat unit musikal yang mereka bentuk. Tempo, notasi, serta melodi yang berbeda-beda dari masing-masing instrumen dikawinkan dengan suara opera nan teatrikal. Kami harus memberi pujian pada konsentrasi dari masing-masing anggota Sengat yang kami yakin tidak mudah untuk dilakukan di atas panggung.Sengat Jazz Buzz Salihara 2019

Pertunjukkan Jazz Buzz Salihara 2019 akan berlanjut di akhir pekan ini dengan penampilan dari Iwan Hasan, Tohpati Bertiga, serta musisi asal Amerika Serikat yakni Eyal Maoz. Dapatkan tiketnya seharga Rp50.000,- untuk pelajar dan Rp95.000,- untuk umum di website Salihara. 

Reporter: Intan Maharani/Dokumentasi: Komunitas Salihara