Jam Main Kita Generasi90anKapan Terakhir Main Engklek? Kembalikan “Jam Main Kita”!

Petak umpet, engklek, gobak sodor, gundu, dan masih banyak adalah permainan yang sering anak-anak lakukan di era 90-an. Setelah beranjak dewasa, masa-masa bahagia untuk bermain bersama teman di area lapang tidak lagi dilakukan. Banyak faktor yang menyebabkan ini antara lain, padatnya kesibukan, kurangnya lahan main, dan kenyamanan permainan indoor yang menawarkan kemajuan teknologi pesat. Melalui program #JamMainKita yang diinisiasi oleh Combantrin dan bekerja sama dengan Generasi90an, anak-anak di masa ini diajak untuk mengenal kembali pentingnya bermain dan berinteraksi dengan alam. Dibalut dalam sebuah kampanye yang menarik, inovatif, serta nostalgis, Jam Main Kita bisa dibilang lebih dari sebuah program, namun sebuah gerakan untuk melestarikan permainan tradisional.

Jam Main Kita Generasi90anDihelat pada tanggal 26 Maret 2018 di Area Silang Timur Monas, acara ini diadakan dengan mengundang keluarga serta anak-anak dari berbagai sekolah dasar di Jabodetabek untuk bergabung. Hadir pula Menteri Sosial Republik Indonesia Idrus Marham dan sejumlah perwakilan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak Republik Indonesia dan sekitar 2.000 siswa-siswi sekolah dasar beserta para orangtua mereka yang berasal dari 10 SD di area Jabodetabek. Generasi 90an membaur bersama dalam sejumlah permainan tradisional Indonesia yang dapat dimainkan oleh anak-anak di arena bermain di Monas seperti engklek, gobak sodor, kelereng, bentengan dan lompat karet. Program ini pun didengungkan pula bersamaan acara Tamasya Mesin Waktu yang diadakan oleh Generasi90an di Jakarta Aquarium.

Jam Main Kita Generasi90an“#JamMainKita ini konsepnya bagus banget, campaign dan komunikasinya sampe ke para masyarakat. Kita perlu bergerak bareng untuk lestariin mainan tradisional, ini tugas kita bersama untuk kenalin ke generasi muda kalau Indonesia punya beragam permainan asli Indonesia sebelum sampai ke permainan yang secanggih di gadget kita. Harus lebih sering diadain event seperti di Monas kemarin,” ujar Marchella FP selaku founder dari Generasi 90an. Melalui program ini pun generasi masa kini seakan disentil untuk mengingat kebahagiaan masa lalu dengan mendekatkan diri dengan alam terbuka dan interaksi bersama teman. Semoga acara Generasi90an di masa depan dapat kembali mengingatkan kita akan pentingnya berhenti untuk melihat ke belakang sejenak.